3rd Kick : Thaipusam, Festival Full of Spiritual

Pagi-pagi buta dengan mata yang masih begitu berat ngantuknya, bus yang sudah bertengger di depan hotel Arenaa Star, siap mengantar menuju sasaran berikutnya di Batu Cave, dimana festival tahunan umat Hindu India, yang biasa disebut Thaipusam berlangsung. Sebuah festival untuk menebus dosa dan sebuah persembahan atau hajat yang dipercayai umat hindu India ini begitu ramai dikunjungi, baik mereka yang bersembahyang maupun para wisatawan lokal bahkan mancanegara. Turis asing pun begitu antusias meliput dan mengabadikan lewat foto. Sebuah atmosfir spriritual begitu sangat terasa siang itu. Rada-rada merinding disco juga siihhh……

Menghabiskan separoh hari untuk meliput festival ini sungguh menyita tenaga, selain panasnya terik matahari juga karena begitu padatnya orang yang berdesakan. Belum lagi harus menaiki anak tangga yang berjumlah 272 buah untuk mencapai dalam gua Batu Cave yang ada di atas. Namun semua terasa terlupakan rasa capek dan penat itu ketika melihat mereka yang menunaikan ibadah kepada Tuhannya begitu semangat untuk mencapai sebuah persembahan di atas sana.

Seklumit tentang Thaipusam festival, sebuah perayaan umat hindu india untuk pembersihan diri atas dosa-dosa yang telah diperbuat dan perwujudan atas rasa syukur. Thaipusam sendiri berasal dari kata Thai yang berarti bulan dan Pusam yang berarti bintang. Yang dapat diartikan sebagai saat yang tepat untuk melakukan pemujaan karena saat ini kedudukan bintang berada pada titik tertinggi.

Umat hindu tamil yang berniat untuk melakukan ritual ini, sebelumnya melakukan puasa selama 48 hari dengan hanya mengkonsumsi makanan khusus (satvix food) sekali dalam sehari. Mereka akan berjalan dari kuil Sri Mahamariamman di Kuala Lumpur yang berjarak sekitar 15 km dengan membopong kavadi, seperti sebuah persembahan untuk dewa Murugan yang telah memenangkan peperangan mengalahkan kekuatan jahat dari Soorapadam.

. . . . .

Pukul 1 siang kami harus merapat di lokasi yang sudah ditentukan dan segera beranjak menuju destinasi berikutnya. Kita tengok yuk menu makan siang kali ini. Cekidot.

. . . . .

Golden Palm Tree Resort menjadi tempat menghilangkan penat malam itu. Dengan atmosfir pantai, management Golden Palm Tree Reosrt menyambut kedatangan kami dengan sangat hangat. Sebuah resort yang bernuansa alami dengan denah yang menyerupai pohon palm sama dengan logonya. Begitu unik. Dominan kayu dan alang-alang membuat suasana tenang dan nyaman. Berbagai sudut yang ada di resort ini mempunyai daya tarik untuk diabadikan dikamera.

Golden Palm Tree menyuguhkan beberapa tipe kamar sesuai kebutuhan, mulai dari Travelers Palm Villa seharga RM 1100.00, Premiere Travelers Palm Villa, Canary Palm Villa, Ivory Palm Villas dan Royale Palm Villa. Bagi para pecinta traveling serta penggemar hotel mewah, ini merupakan pilihan yang patut dicoba. Semua tertata apik dan menarik.

Selain itu Golden Palm Tree Resort juga memiliki berbagai aktivitas dan beberapa food & beverage outlets, seperti : BILA-BILA, HAI SANG LOU, BULOH BAR, PERAHU RESTAURANT, STIMBOAT RESTAURANT, SEPOI-SEPOI CAFÉ dan SELAT BAR.

Untuk mengisi aktivitas selama tinggal di resort, pihak management menyuguhkan beberapa permainan menarik nan ekstrem, tengok saja di Extreme Park, ada Go Kart, paint ball, archery and ATV.

Pertunjukan hiburan dari managemen Golden Palm Tree Resort menutup kegiatan hari itu dengan apik dan menghibur, pentas tarian, komedi dan lagu mampu membawa para tamu menikmati makan malam dengan canda.Dan kami pun diajak menari bersama diatas pentas. heheheh ^^

Nah, apakah hari ini kami sebahagia hari kemarin? Tengok foto berikut \(^O^)/